1.
Kacang
tanah (Arachis hypogaea)
Kacang
tanah mengandung protein tinggi, zat besi, lemak, Vitamin B kompleks, Fosfor,
Vitamin A, Vitamin E yang dapat membantu kesehatan membran sel dan kulit serta
melindungi tubuh kita dari serangan radikal bebas, Vitamin K, Lesitin, kolin,
dan tinggi akan kalsium.
Salah satu kandungan gizi kacang tanah yang lebih tinggi dari daging, soya dan
telur adalah protein.
Omega 3 yang merupakan lemak tak jenuh serta Omega 9 juga terdapat di dalam
kacang tanah
Kandungan gizi
kacang tanah ini dapat pula membantu meningkatkan daya tahan tubuh terhadap
penyakit, menurunkan tekanan darah tinggi, mencegah kanker payudara,
menyembuhkan penyakit keputihan, dan susah tidur serta mengurangi risiko
terkena penyakit hemofilia. Adanya resveratol dalam kandungan gizi kacang tanah
dapat bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita karena dapat mengurangi risiko
terserang stroke.
Walau kacang
tanah memiliki kandungan gizi yang tinggi dan sangat baik bagi kesehatan tubuh,
namun sangat disarankan bagi para ibu hamil untuk sementara tidak mengonsumsi
kacang tanah selama kehamilannya. Kacang tanah yang di konsumsi oleh Ibu hamil
dapat menyebabkan alergi bagi janin yang
dikandungnya kelak setelah lahir
2. Kacang
Merah
Kandungan gizi kacang merah salah satunya adalah protein nabatinya
memiliki sifat rendah lemak dibandingkan protein hewani yang kita dapatkan dari
daging. Selain itu, keistimewaan kacang merah adalah membantu penderita
diabetes untuk menurunkan kadar gula darah dan kolesterol.
Kacang merah juga memiliki kandungan lemak dan natrium sangat rendah dan nyaris bebas lemak jenuh.Kacang ini
sangat tinggi serat yang terdiri dari serat larut air dan serat tidak larut
air.Kacang merah sangat baik untuk dikonsumsi bagi kesehatan tubuh.
Secara lengkap, kandungan gizi kacang merah adalah sumber
karbohidrat kompleks, serat makanan, vitamin B terutama asam folat dan B6, protein, besi, mangan, fosfor dan thiamin. Kandungan asam glutamat,
leucine, arginine, serini dan berbagai protein lainnya sangat lengkap di dalam
kacang merah ini.
Manfaat
kandungan kacang merahantara lain :
·
Kandungan
seratnya yang tinggi dan Omega
3 serta Omega 6 di dalam kacang merah
menghasilkan asal lemak yang dapat mencegah kolesterol jahat di dalam tubuh dan
memperlancar pencernaan.
·
Kandungan
lemak dan natrium di dalam kacang merah sangat rendah. Kacang merah dapat
dijadikan sumber serat agar terhindar dari sembelit dan menyehatkan pencernaan.
·
Kacang
merah memiliki keistimewaan untuk mengatasi berbagai macam penyakit. Kacang ini dapat mengurangi kerusakan pembuluh darah
akibat diabetes, menurunkan kadar kolesterol dalam darah, menurunkan risiko
berkembangnya sel kanker usus besar dan kanker payudara serta mengurangi kadar
gula dalam darah.
·
Kadar
serat yang tinggi pada kacang merah dapat digunakan dalam menu program diet. Kadar seratnya yang tinggi tersebut akan membuat Anda
merasa kenyang lebih lama.
·
Kandungan
thiaminnya mencegah penyakit beri-beri.
·
Zat
mineral berupa besi dan tembaga di dalam kacang merah membantu tubuh dalam
pembentukan tulang, mencegah anemia dan membantu dalam pembentukan enzim-enzim
penting di dalam tubuh.
3.
Kedelai (Glycine
max)
Kedelai
mengandung genistein.Genistein adalah satu jenis isoflavon.Isoflavon adalah
salah satu kandungan gizi yang banyak terdapat dalam kacang-kacangan, terutama kacang
kedelai.Genistein dalam kedelai bermanfaat untuk mengontrol jumlah lemak dalam
tubuh.Setelah itu, kacang kedelai pun dapat mengontrol jumlah kolesterol
dalam darah.Kandungan kedelai yang bertugas mengontrol kolesterol dalam darah
adalah asam amino glisin dan argimin.Kedua asam tersebut merupakan komponen
yang dapat menyusun hormon insulin dan glukogen dalam tubuh.Jumlah hormon
insulin yang meningkat dapat menurunkan kadarglukosa
dalam darah. Sebagian glukosa dalam darah akan diubah menjadi energi oleh
hormon insulin. Hal inilah yang dipercaya para ahli sebagai pencegah hadirnya
penyakit diabetes dalam tubuh.
Selain itu,
kandungan isoflavon pada kedelai dapat menjaga tekanan darah. Kacang kedelai
yang kaya akan serat, protein, karbohidrat, magnesium, mineral, fosfor,
vitamin, dan rendah lemak, bermanfaat untuk melancarkan sistem
metabolisme tubuh, melancarkan sistem pencernaan, dan meningkatkan kekebalan
tubuh. Selain itu, kedelai dapat memperkuat tulang, mencegah kegemukan dan
ginjal, menjaga tubuh dari ancaman stroke, rematik, asam urat, dan penyakit
lambung.
4.
Kacang Hijau
Kacang
hijau adalah sejenis tanaman budidaya dan palawija yang dikenal luas di daerah
tropika. Tumbuhan yang termasuk suku polong-polongan (Fabaceae) ini memiliki
banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari sebagai sumber bahan pangan
berprotein nabati tinggi. Kacang hijau di Indonesia menempati urutan ketiga
terpenting sebagai tanaman pangan legum, setelah kedelai dan kacang tanah.
Kacang hijau adalah sumber yang bagus untuk protein, karbohidrat komplek dan vitamin B. Kacang hijau juga dapat menurunkan kolesterol karena kaya serat. Studi menunjukkan bahwa serat yang tinggi mencegah gula darah naik terlalu cepat setelah makan, sehingga baik untuk penderita diabetes . Kacang hijau kaya akan vitamin B, bagus untuk penderita penyakit maag karena bersifat alkali atau basa.
Kacang hijau adalah sumber yang bagus untuk protein, karbohidrat komplek dan vitamin B. Kacang hijau juga dapat menurunkan kolesterol karena kaya serat. Studi menunjukkan bahwa serat yang tinggi mencegah gula darah naik terlalu cepat setelah makan, sehingga baik untuk penderita diabetes . Kacang hijau kaya akan vitamin B, bagus untuk penderita penyakit maag karena bersifat alkali atau basa.
Kandungan gizi yang terdapat dalam kacang hijau, antara lain; dalam
110 gram kacang hijau mengandung 345 kalori, 22,2 gram protein, 1,2 gram lemak,
vitamin A, B1, 1,157 IU, mineral berupa fosfor, zat besi, dan mg. Selain
kandungan gizi/vitamin, kacang hijau ternyata bisa menyembuhkan penyakit
beri-beri, radang ginjal, melancarkan pencernaan, tekanan darah tinggi,
mengatasi keracunan alkohol, pestisida, timah hitam, mengatasi gatal karena
biang keringat, muntaber, menguatkan fungsi limpa dan lambung, impotensi, TBC
paru-paru, jerawat, mengatasi flek hitam di wajah, dll.
5.
Jagung
Jagung (Zea mays L.) merupakan salah satu tanaman pangan
dunia yang terpenting, selain gandum dan padi. Sebagai sumber karbohidrat utama di Amerika Tengah dan Selatan, jagung juga menjadi alternatif
sumber pangan di Amerika Serikat. Penduduk beberapa daerah di Indonesia
(misalnya di Madura dan Nusa
Tenggara) juga
menggunakan jagung sebagai pangan pokok. Selain sebagai sumber karbohidrat,
jagung juga ditanam sebagai pakan ternak (hijauan maupun tongkolnya),
diambil minyaknya (dari biji), dibuat tepung (dari biji, dikenal dengan istilah
tepung jagung atau maizena), dan bahan baku industri (dari tepung biji dan
tepung tongkolnya). Tongkol jagung kaya akan pentosa, yang dipakai sebagai bahan baku
pembuatan furfural. Jagung yang telah direkayasa genetika juga sekarang
ditanam sebagai penghasil bahan farmasi.
Sebagai tanaman pangan yang mengandung
manfaat untuk kesehatan, khasiat jagung antara lain sebagai pembangun otot dan
tulang, baik untuk otak dan sistem syaraf, mencegah konstipasi, menurunkan
risiko kanker dan jantung, mencegah gigi berlubang, serta minyaknya dapat
menurunkan kolesterol darah.(sumber: http://www.tempo.co.id/medika/arsip/092002/hor-1.htm).
Kandungan gizi Jagung per 100 gram
bahan adalah:
-
Kalori
: 355 Kalori
-
Protein
: 9,2 gr
-
Lemak
: 3,9 gr
-
Karbohidrat
: 73,7 gr
-
Kalsium
: 10 mg
-
Fosfor
: 256 mg
-
Ferrum
: 2,4 mg
-
Vitamin
A :
510 SI
-
Vitamin
B1
: 0,38 mg
-
Air
: 12 gr
Untuk ukuran yang sama, meski jagung mempunyai
kandungan karbohidrat yang lebih rendah, namum mempunyai kandungan protein yang
lebih banyak
Izin share ya mba Dhykka
BalasHapusJazakalloh khoirul jaza fiddini wal akhiroh
BalasHapusMemek ku
BalasHapusBngsat ngentot ni blog
BalasHapusHehe maaf dibajak :)
BalasHapus